PANEN IKAN LARANGAN - Berita Sumbar

Breaking

Monday 19 December 2016

PANEN IKAN LARANGAN

Memanen Ikan Larangan Harus Melewati Prosesi Khusus 
Memanen ikan larangan, tidak bisa dilakukan secara sembarangan. Harus ada kesepakatan seluruh
masyarakat, tetua nagari, serta alim ulama. Untuk memanen ikan juga ada ritual khusus, tokoh agama seperti labai, katik dan malin usai sholat shubuh, melakukan ritual doa bersama di surau, ritual mendoakan tersebut dikenal dengan diuduh.

Hasil Panen Ikan Larangan Untuk Pembangunan Mesjid
Setelah prosesi tersebut dilakukan, masyarakat dipimpin oleh ulama, mendatangi ikan larangan.
Secara bersama sama, warga menutup hulur dan hilir aliran air. Bagi warga yang ikut menangkap ikan larangan, harus membeli kupon seharga 15 ribu rupiah. Uang tersebut digunakan untuk pembangunan mesjid. 


Seperti yang dilakukan masyarakat nagari koto dalam barat, padang pariaman, puluhan warga terjun ke dalam air untuk ikut menangkap ikan larangan yang sudah 4 tahun tidak dipanen. BAGAIMANA KESERUANNYA MENANGKAP IKAN LARANGAN.

No comments:

Subscribe Us